Analysis Of Politiety Principles In Zenius Indonesian Learning Videos In The Playlist “It's CLEAR!”

Leni Septiani; Della Marisa Indriyani; Saiska Dwi Arimbi; Angel Eliezer Wijaya; Asep Purwo Yudi Utomo; Rossi Galih Kesuma; Yerry Mijianti

doi:10.61132/ijmeal.v1i2.21

Authors

Leni Septiani Universitas Negeri Semarang
Della Marisa Indriyani Universitas Negeri Semarang
Saiska Dwi Arimbi Universitas Negeri Semarang
Angel Eliezer Wijaya Universitas Negeri Semarang
Asep Purwo Yudi Utomo Universitas Negeri Semarang
Rossi Galih Kesuma Universitas Negeri Semarang
Yerry Mijianti Universitas Muhammadiyah Jember

DOI:

https://doi.org/10.61132/ijmeal.v1i2.21

Keywords:

pragmatics, politeness, analysis, Zenius learning video, “It's clear!” playlists

Abstract

Language politeness is something important in the communication process. The principle of politeness is everything related to the rules in speech acts. In this case, the principle of politeness has a very important role so that communication goes well and can be accepted by the speech partner so that both speakers are able to understand the topic being discussed. The analysis of language politeness in this study was in the form of five videos, each of which lasted approximately ten minutes. The purpose of this research is to find out and describe the principles of politeness in the language used in the “Jelas Deh!” program. The method used is through a theoretical approach in the form of thimble studies in the principle of politeness in language. Researchers used data collection techniques, the data collected in the form of oral speech as the object of research in a conversation. Then proceed by using the listening technique and note-taking technique. In this analysis, ten kinds of thimbles were found, including generosity, wisdom, appreciation, simplicity, apology, forgiveness, consensus, opinion, sympathy, and feelings. In this analysis, it was found that a total of 76 data on the use of thimbles were complied with.

References

Aini, Q.-, Sumarlam, S.-, & Djatmika, D. (2018). Fungsi Kepatuhan Maksim Prinsip Kesantunan Pada Komentar Berita Di Fanspage Facebook Merdeka.Com. Kandai, 14(1), 31. https://doi.org/10.26499/jk.v14i1.575

Angraini, D., & Permana, I. (2019). Analisis Novel “Lafal Cinta” Karya Kurniawan Al-Isyhad Menggunakan Pendekatan Pragmatik. Parole, 2(4), 535–542. https://www.journal.ikipsiliwangi.ac.id/index.php/parole/article/view/3002/pdf

Bachtiar. (2018). MAKSIM KESOPANAN, DALAM TINDAK TUTUR REMAJA DESA TAMPAANG KECAMATAN LIUKANG TANGAYA KABUPATEN PANGKAJENE DAN KEPULAUAN.

Fadhli, M. (2015). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Video Kelas Iv Sekolah Dasar. Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran, 3(1), 24–29. https://doi.org/10.24269/dpp.v3i1.157

Fahmi, I. (2016). KETIDAKSANTUNAN BERBAHASA INDONESIA DALAM SIDANG PARIPURNA DPR RI BERDASARKAN PRINSIP KESANTUNAN LEECH. https://repository.unej.ac.id/bitstream/handle/123456789/73131/Iwan Fahmi cover 123.pdf?sequence=1&isAllowed=y

Fahri, M. U. (n.d.). PEMANFAATAN VIDEO SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN.

Febriana, D. (2018). Pengaruh Penggunaan Media Video Berbasis Pendidikan Karakter Terhadap Keaktifan Dan Hasil Belajar Aqidah Akhlak Siswa di MIN 6 Tulungagung. 18–73.

J. Yudha, S. S. (2021). Manfaat Media Pembelajaran Youtube Terhadap Capaian Kompetensi Mahasiswa. Journal of Telenursing (JOTING), 3(2), 538–545.

Kartina, I. (2021). Kesantunan Berbahasa dalam Konten Vlog Youtube Sherly Annavita Rahmi (Deskripsi Terhadap Pemakaian Bahasa Indonesia dalam Media Sosial). Diksatrasia, 5(1), 188–193.

Leech, G. (2014). The Pragmatics of Politeness. Oxford University Press. https://doi.org/10.4324/9781315857381

Lubis, P. B. (2022). Kesantunan Berbahasa dalam Kanal YouTube Jessica Jane Edisi Melukis Bersama Kakak Tercinta! Seru Bangettt! EUNOIA (Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia), 2(1), 21–30. http://jurnaltarbiyah.uinsu.ac.id/index.php/eunoia/article/view/1315

Maisaroh, S. (2022). Tindak Tutur dalam Novel Ḥālah Ad -Duktur Ḥassan (Kajian Pragmatik).

Musthofa, D., & Utomo, A. P. . (2021). Kesantunan Berbahasa Indonesia Dalam Tindak Tutur Ilokusi Pada Acara Rosi (Corona, Media, dan Kepanikan Publik). Metamorfosis, 14(1), 28–36.

Ni’am, S. T. F., & Utomo, A. P. Y. (2020). Analisis Pematuhan dan Pelanggaran Prinsip Kesantunan Berbahasa pada Kegiatan Praktik Debat Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Pecangaan. Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 9(2), 116–122.

Nurrita, T. (2018). Pengembangan Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. MISYKAT: Jurnal Ilmu-Ilmu Al-Quran, Hadist, Syari’ah Dan Tarbiyah, 3(1), 171. https://doi.org/10.33511/misykat.v3n1.171

Nursita, S., Amala, R. N., & Utomo, A. P. Y. (2022). Analisis Prinsip Kesantunan Dalam Dialog Narasi Mata Najwa Episode Coba-Coba Tatap Muka. Jurnal Ilmiah SEMANTIKA, 3(02), 111–120. https://doi.org/10.46772/semantika.v3i02.580

Parlindungan, D. P., Mahardika, G. P., & Yulinar, D. (2020). Efektivitas Media Pembelajaran Berbasis Video Pembelajaran dalam Pembelajaran Jarak Jauh ( PJJ ) di SD Islam An-Nuriyah. Prosiding Seminar Nasional Penelitian LPPM UMJ, 1–8. http://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnaslit%0AE-ISSN:

Prasetya, K. H., Subakti, H., & Musdolifah, A. (2022). Pelanggaran Prinsip Kesantunan Berbahasa Peserta Didik terhadap Guru Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(1).

Prihantini, C., & Nugroho, G. K. (2013). Pembuatan Video Profil Sekolah Menengah Pertama Negeri 4 Polokarto Kabupaten Sukoharjo Dengan Menggunakan Komputer Multimedia. Jurnal Teknologi Dan Sistem Komputer, 5(1), 1–5.

Ramli, M. (2012). Media dan Teknologi Pembelajaran. Antasari Press.

Riyana, C. (2007). Pedoman Pengembangan Media Video. P2AI UPI.

Rizal Farista, I. A. M. (2016). Komponen pembelajaran merupakan unsur-unsur dalam pembelajaran yang selalu. Pengembangan Video Pembelajaran, 1–6.

Sari, E. S. (2019). Pelanggaran Prinsip Kesantunan Berbahasa dalam Acara Dua Arah Kompas TV. 1(1).

Tarigan, H. G. (2009). Pengajaran Pragmatik. Penerbit Angkasa.

Utomo, A. Y., & Ratnawati, D. (2018). Pengembangan Video Tutorial dalam Pembelajaran Sistem Pengapian Di SMK. Taman Vokasi, 6(1), 68. https://doi.org/10.30738/jtvok.v6i1.2839

Wijana, I. D. P. (1996). Dasar-Dasar Pragmatik. Penerbit ANDI Yogyakarta.

Yuanta, F. (2020). Pengembangan Media Video Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial pada Siswa Sekolah Dasar. Trapsila: Jurnal Pendidikan Dasar, 1(02), 91. https://doi.org/10.30742/tpd.v1i02.816

Yudianto, A. (2017). Penerapan Video sebagai Media Pembelajaran. Seminar Nasional Pendidikan 2017, 234–237.